Peran Teknologi Informasi untuk Mendukung Bidang Psikologi Kognitif

Pada zaman yang semakin modern seperti saat ini masyarakat semakin menyadari bahwa teknologi informasi merupakan salah satu tool penting dalam peradaban manusia untuk mengatasi berbagai masalah derasnya arus informasi yang ada. Pengertian teknologi informasi itu sendiri adalah sebuah media atau alat bantu dalam memperoleh pengetahuan antara seseorang kepada oranglain (Anatta sannai, 2004). Menurut Eric Deeson, Harper Collins Publishers, Dictionary of Information Technology, Glasgow,UK,1991 “Information Technology (IT) the handling of information by electric and electronic (and microelectronic) means.” Here handling includes transfer. Processing, storage and access, IT special concern being the use of hardware and software for these tasks for the benefit of individual people and society as a whole”. Secara umum masyarakat mengenal produk teknologi informasi dalam bentuk perangkat keras, perangkat lunak dan infrastruktur. Perangkat keras meliputi perangkat input (keyboard, monitor, touch screen,dll). perangkat lunak dibedakan sistem operasi (misalnya Windows, Linux atau Mac) yang bertugas untuk mengelola hidup matinya komputer, menghubungkan media input dan output serta mengendalikan berbagai perangkat lunak aplikasi maupun utiliti di komputer.

Perkembangan teknologi informasi ini pun telah merambah ke berbagai sektor termasuk dalam bidang psikologi, salah satunya bidang psikologi kognitif. Psikologi kognitif mempelajari tentang cara manusia menerima, mempersepsi, mempelajari, menalar, mengingat dan berpikir tentang suatu informasi. Dalam bidang ini sangat dibutuhkan peran kognitif manusia. Baik untuk menggunakan maupun untuk mengembangkan kognitif yang dimiliki manusia. Telah banyak tersedia software-software yang berkaitan dengan materi-materi yang ada dalam psikologi kognitif, misalnya tutorial, mindtools, drill and practice, dan lain-lain. Penggunaan software tutorial dapat dilihat pada penggunaan software pembelajaran yang telah banyak dipakai di sekolah-sekolah. Hal ini dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa yang nantinya mempengaruhi prestasi siswa tersebut. Dalam software pembelajaran tersebut (tutorial) tercantum materi-materi yang akan dipelajari di kelas, dilengkapi dengan latihan soal dan evaluasi. Materi pelajaran, latihan soal, dan evaluasi yang disajikan disini tentunya telah menggunakan sistem komputer yang baik, sehingga siswa dapat melihat peragaan materi secara langsung dengan menggunakan animasi yang ada. Untuk mendapatkan materinya pun tidak terlalu sulit. Para siswa cukup mengcopy materi kemudian mereka dapat mempelajarinya di rumah dengan sistem komputer yang tersedia. Hal ini tentunya akan mendorong psikis siswa untuk semangat belajar dan mendapatkan prestasi yang baik.

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/03/peran-teknologi-informasi-untuk-mendukung-bidang-psikologi-kognitif/